RK Story : Refleksi September


Lebih banyak orang menghadapi kematian di atas tempat tidur daripada orang yang mati di atas pesawat. Tetapi kenapa lebih banyak orang yang takut mati ketika menaiki pesawat daripada orang yang takut menaiki tempat tidur - (Buya Hamka)




Hasil itu penting, akan tetapi lebih utama prosesnya. Proses itu utama, tetapi lebih berperan perubahan dalam proses itu. Proses yang dilalui tanpa perubahan adalah kesia-siaan. Perubahan ke arah tujuan tentunya, lebih baik, lebih berdampak, dan lebih berkelas dari sebelumnya.

Dua bulan, enam puluh hari lamanya, setidaknya telah memberiku gambaran yang jelas dalam langkah selanjutnya. Berbicara tentang asrama tentunya tak akan jauh dari kata keluarga-saudara-sahabat dan lain sebagainya. Selanjutnya adalah bagaimana sikap kita dalam mengambil keputusan yang ttegas dan lembut terkait hal-hal bersama. Mungkin ini yang seharusnya aku lebih banyak belajar.

Hampir dua bulan diamanahkan menjadi tim hore asrama menuntutku untuk belajar banyak, menyesuaikan, meluaskan zona nyaman, tak lagi hasil atau proses tapi perubahan. Yah, peruabahan yang akan dituntut dalam sisa empat bulan ke depan. Yah, bismillahi masya Allah. Sudah tak terkira berapa banyak amanah yang tercecer di depan pintu kamar, di atas kasur setiap malam, atau menggantung bersama rembulan – terkatungk-katung dalam mimpi tiap jam. Yah, mengurangi jam tidur dan porsi makan, memperbanyak Al Qur’an, yah kemudian Allah kembali menyadarkan.

Asrama menuntutku untuk lebih menghargai, waktu, kebersamaan, kesendirian, dan banyak lagi. AKu pernah mendengar bahwa mereka yang belum selesai memimpin dirinya maka tidak akan mampu memimpin orang lain. Dua bulan ini, aku menempatkan diriku di tepat yang salah, terjebak dengan rutinitas, menikmati beban amanah, tapi tidak kunjung bertambah ilmu, iman, dan taqwanya.
Pathway nya sudah clear dan jelas, tinggal menjalankan dengan lembut dan tegas. Bukankah islam telah mengatur segala hal dalam hidup ? Bahkan Allah telah menjamin setiap hal dalam kehidupan, maka nikmat Tuhammu manalagi yang kau dustakan ?

Ayo Berubah!!!

(Gizi Kesehatan FKKMK)

Comments